Ini beberapa jenis malware berbahaya serta cara mencegahnya – Jangan pernah sekalipun berniat apalagi men-download film- film bajakan. Selain perbuatan ilegal, men-download film bajakan juga akan sangat membahayakan perangkat Anda.
Ini Beberapa Jenis Malware Berbahaya Serta Cara Mencegahnya
Beberapa waktu lalu telah ditemukan malware berbahaya yang disematkan di link palsu, yang telah ditargetkan untuk para pencari film bajakan “The Super Mario Bros. Movie”.
Yang mana serangan ini pertama kali dilakukan saat film tersebut bocor melalui media sosial Twitter. Sehingga bocoran film tersebut menjadi viral, dengan jumlah tayangan mencapai 9 juta views, dan semenjak viral tautan (link) palsu yang diklaim memuat film animasi “Mario” itu pun mulai bermunculan, dan ketika Anda mengunduh film tersebut, maka Anda akan menemukan file bernama “the super mario bros moviehd.exe” dan juga “the super mario bros moviecam.exe”. Kemudian link palsu itu akan mengarahkan Anda ke ekstensi berbahaya yang dapat terinstal secara otomatis, ketika Anda membuka mesin peramban (browser). Yang mana, ekstensi web ini menargetkan browser Google Chrome Anda. Ekstensi ini akan melihat semua riwayat browser Anda untuk mencari data-data sensitif yang ada di perwngkat Anda, seperti kata sandi dan informasi-informasi lainnya. Bahkan malware tersebut akan mengubah mesin pencari default Anda. Sehingga ketika Anda melakukan pencarian, Anda akan diarahkan ke situs yang berbeda, lalu disuguhkan iklan. Karena hacker tak hanya ingin mendapatkan informasi sensitif pengguna, akan tetapi juga mengambil keuntungan dari iklan.
Sebuah perusahaan keamanan siber yaitu ReasonLabs telah melaporkan, kalau pelanggan bisnisnya yang berjumlah sekitar 150.000 lebih, menjadi korban dari malware tanpa nama ini. Tak hanya menginfeksi film “The Super Mario Bros saja, akan tetapi malware ini juga menginfeksi film-film populer lainnya dan sejumlah software- software bajakan. Untuk menghapus ekstensi di browser Google Chrome, Anda harus melukukannya sendiri karena browser Google Chrome tidak bisa menghapus atau mengontrol ekstensi web berbahaya itu. Berikut ini cara menghapus ekstensi tersebut secara mandiri :
- Langsung saja buka aplikasi Google Chrome Anda
- Setelah itu klik menu tiga titik vertikal yang terletak di bagian pojok kanan atas
- Lalu pilih opsi “More tools”
- Kemudian tekan tombol “Extensions”
- Silahkan Anda cari ekstensi web yang “membandel” setelah itu pilih opsi “Remove”
- Maka sebuah pop-up akan muncul, silahkan Anda klik “Remove” untuk mengonfirmasi penghapusan.
Agar perangkat Anda tidak terjangkit malware, Anda bisa melakukan langkah-langkah di bawah ini:
- Jangan pernah mengunduh film atau software bajakan
- Unduhlah program antivirus dari perusahaan terkemuka melalui situs web atau melalui toko ritel resmi mereka
- Anda harus perbarui sistem operasi dan aplikasi sesering mungkin
- Jangan sampai Anda mengeklik tautan atau iklan yang tidak dikenal
- Anda harus berhati-hati pada e-mail yang meminta informasi pribadi
- Jangan perna mengunduh aplikasi dari pihak yang tidak resmi.
Cybercrime telah menjadi momok tersendiri bagi para pengguna Internet, apalagi dengan adanya kejahatan-kejahatan yang saat ini kerap ditemui, mulai dari merusak perangkat pengguna, pencurian data pribadi, hingga pembobolan rekening, dan masih banyak lagi yang lainnya. Sebagian kejahatan siber itu kadang-kadang disebabkan oleh malware atau malicious software. Nah, malware inilah yang menjadi senjata bagi para oknum kriminal untuk melakukan aksi kejahatan siber.
Oleh karena itu untuk membantu melindungi data perangkat Anda, sangat penting untuk memahami jenis-jenis malware berbahaya untuk, agar Anda lain kali lebih waspada. Berikut ini beberapa jenis serangan malware yang sering ditemui pengguna di google chrome.
- Adware sering dikenali sebagai “spam”. Jenis malware seperti ini menyajikan iklan-iklan yang tidak diinginkan. Meskipun terlihat tidak berbahaya, Adware seperti ini dapat mengganggu dan menghambat kinerja komputer Anda. Tidak hanya itu, Adware juga sering dijadikan pintu masuk pengguna untuk mengunduh jenis malware yang lebih berbahaya secara tidak sengaja. Untuk mencegah malware jenis ini, Anda perlu melakukan pembaruan sistem operasi, browser web, dan e-mail sesering mungkin.
- Fileless malware menggunakan objek non-file untuk menginfeksi semua perangkat. Jadi, karena tak ada file yang terdeteksi membuat perangkat antivirus merasa kesulitan untuk mendeteksi jenis malware ini.
- Virus juga dapat menginfeksi program dan juga dapat menyebar ke berbagai sistem lain. Saat diunduh virus tidak akan aktif sampai perangkat tersebut dibuka dan digunakan oleh penggunanya. Ketika dibuka virus akan mengenkripsi, menghapus, merusak, ataupun memindahkan semua data dan file Anda. Untuk mencegah malware ini, Anda dapat sesering mungkin menjalankan dan memperbarui perangkat antivirus.
- Worms merupakan virus yang dapat menggandakan dirinya sendiri dan menyebar ke berbagai perangkat ataupun sistem lain. Worms ini sering menyerang memori komputer ataupun hard drive. Untuk melindungi perangkat Anda dari jenis virus Worms, Anda harus sering memperbarui dan mendapatkan fitur terbaru dari perangkat Anda.
- Trojan merupakan virus yang dapat memanipulasi pengguna dengan menjadi aplikasi yang tidak berbahaya. Trojan akan aktif saat Anda mulai menginstal malware tersebut. Virus ini akan menyebar dengan sendirinya seperti jenis Worms. Penyerangan malware seperti ini sering ditemui dalam kasus phising. Yang mana pengguna akan diarahkan untuk membuka sebuah link, yang berakibat pencurian data pribadi.
- Bot merupakan software yang melakukan tugas secara otomatis tanpa memerlukan interaksi apa pun. Bot bisa melakukan serangan yang jauh lebih cepat dibandingkan manusia. Perangkat yang telah terinfeksi oleh bot dapat menciptakan istilah Botnet (robot network). Jaringan yang dicemari oleh bot akan digunakan sebagai serangan massal, seperti pencurian data pribadi, distribusi malware, kerusakan server, dan lain sebagainya. Untuk mencegah terjadinya Botnet, Anda bisa menambahkan CAPTCHA ke situs Anda, metode seperti ini bisa mencegah dan mengidentifikasi arus lalu lintas kunjungan di situs Anda.
- Ransomware juga merupakan jenis malware yang sangat sering ditemui. Serangan ransomware ini akan mengenkripsi data perangkat Anda dan menahannya untuk meminta tebusan. Oknum kejahatan tersebut akan meminta sejumlah uang tebusan kepada penggunanya dalam waktu tertentu, dan jika pengguna tidak mengirim sejumlah tebusan yang dimintanya, maka pelaku akan mengancam untuk menghapus semua data berharga pengguna atau menjualnya ke dark web. Ransomware ini biasanya disematkan di tautan tipuan dalam e-mail, layanan pesan instan, maupun situs web.
- Spyware adalah malware yang dirancang untuk memasuki perangkat, mengumpulkan data, lalu mengirimkannya ke pihak ketiga tanpa persetujuan dari pengguna. Spyware akan memantau semua aktivitas yang Anda lakukan di perangkat dan mencuri informasi pribadi, seperti kata sandi, hingga nomor kartu kredit Anda. Adapun cara untuk mencegahannya, Anda dapat menggunakan autentikasi multi-faktor.
- Mobile Malware telah dirancang khusus untuk menargetkan perangkat seluler. Mobile malware ini akan menggunakan taktik, seperti memata-matai dan merekam teks dan juga panggilan telepon yang Anda lakukan. Malware ini juga sering meniru beberapa aplikasi, seperti aplikasi perbankan. Malware akan mengakses semua data di perangkat Anda, kemudian menyebarkannya melalui SMS phising.
- Rootkit merupakan suatu malware yang bertujuan untuk menyembunyikan aktivitas jahat dari pengguna dan juga sistem keamanan. Adapun cara untuk mencegahnya, Anda dapat menginstal dan menggunakan program antivirus, juga sering memperbarui sistem operasi dan software keamanan Anda. Adapun cara mencegah malware berbahaya ini dan mencegah kejahatan siber, Anda tinggal mengunduh software antivirus dari perusahaan terkemuka melalui situs web atau toko ritel resmi.