Contoh natural language processing – Saat ini, sangat banyak sekali contoh-contoh penggunaan dari teknologi natural language processing. Berdasarkan informasi yang dirangkum oleh akusatu.com, berikut adalah beberapa contoh natural language processing :
Contoh Natural Language Processing
-
Contoh Natural Language Processing Pada Perangkat Smart Home
Perangkat smart home seperti Alexa dan Google Home saat ini, menjadi semakin populer apalagi di kalangan genarasi muda. Dikutip dari Digitized House, 58% generasi milenial saat ini sudah memiliki perangkat smart home dengan kemampuan kontrol suara. Karena perangkat smart home ini sangat bagus untuk keperluan multi-tasking, sehingga ketika Anda ingin memutar musik, tetapi Anda juga sibuk memasak makan malam misalnya, maka Anda cukup menginstruksikan Google Home untuk mengaktifkan daftar putar music favorit Anda, yang kemudian perangkat itu akan melakukannya segera. Ketika melakukan perintah Anda, sesungguhnya perangkat smart home Anda menggunakan Natural Language Processing untuk mengenali perintah suara Anda dan kemudian melakukan tindakan yang tepat.
-
Contoh Natural Language Processing Pada Chatbot
Bayangkan saja, bahwa ada suatu perusahaan besar yang memproduksi banyak produk di setiap harinya. Dalam hal ini, kebanyakan tidak semua pelanggan merasa puas dengan hasil produk yang telah diterimanya. Tentunya perusahaan harus menyediakan sarana tempat pengaduan.
Semakin tinggi tingkat produksi, maka sarana tempat pengaduan pun juga harus meningkat. Jika Anda kembali ke zaman dahulu, di mana penggunaan internet dan juga teknologi belum semasif sekarang ini, maka biasanya perusahaan akan meng-hire customer Service yang khusus untuk dapat melayani semua keluhan pelanggan.
Namun seiring perkembangan zaman, tuntutan pelanggan tentunya akan semakin tinggi. Misalnya saja, pelanggan ingin segera dilayani, dan tentunya seorang customer aervice memiliki keterbatasan energi dalam bekerja. Untungnya saat ini perusahaan bisa mengandalkan chatbot, di mana sebuah Chatbot ini dapat merespons setiap keluhan pelanggan dengan baik selam 24 jam di setiap harinya. Akan tetapi untuk saat ini, chatbot mungkin saja belum sempurna dan belum dapat menggantikan manusia sepenuhnya.
-
Contoh Natural Language Processing Pada Mesin Pencari
Teknologi NLP ini juga berperan saat Anda tengah menggunakan mesin pencari seperti di Google, Yahoo, Opera dan lain sebagainya. Contohnya saja ketika Anda sedang mencari “drum elektrik” di Google Search, maka secara otomatis Google Search pun akan menampilkan beberapa kalimat yang relevan dan sesuai, dengan apa yang sedang Anda cari tersebut.
-
Alat Terjemahan
Jika Anda sedang bepergian ke suatu tempat di mana bahasa Inggris (atau bahasa ibu Anda) tidak umum digunakan atau tidak bisa dipahami, maka Anda pasti akan memanfaatkan alat terjemahan di smartphone Anda untuk dapat berkomunikasi. Sejauh ini alat yang paling populer ialah Google Translate, yang telah digunakan oleh 500 juta orang setiap hari untuk memahami lebih dari 100 bahasa dunia. Google Translate ini bekerja bergantung pada Natural Language Processing, untuk memahami frasa atau istilah yang coba diterjemahkan oleh penggunanya, dan hal yang sama pun berlaku untuk semua alat terjemahan alternatif lain di luaran sana.
-
Koreksi Isi Chat Otomatis
Jika Anda sering mengirim chat saat sedang bepergian atau pun Anda memiliki jempol yang berukuran agak besar, tentunya akan menyulitkan Anda untuk menekan tombol pada keyboard, maka fitur koreksi isi chat otomatis ini akan sangat membantu Anda. Nah, fitur koreksi isi chat otomatis ini lah yang bergantung pada teknologi Natural Language Processing. Dalam hal ini, Natural Language Processing mengidentifikasi kemungkinan istilah terdekat, dari kata salah eja yang Anda ketik, dan nantinya secara otomatis mengubah istilah yang salah eja tersebut akan menjadi yang akurat.
-
Filter Pesan Spam di Email
Menurut laporan Propeller, bahwa pesan spam menyumbang 45% dari semua email yang dikirim, bahkan sekitar 14,5 miliar email spam dikirim setiap hari.
Melihat data di atas, tentunya Anda akan bertanya-tanya mengapa Anda tidak mendapatkan lebih banyak pesan Spam. Ya, semua itu karena layanan email saat ini, seperti Gmail dan Yahoo Mail, telah memiliki filter spam yang sangat baik. Yang kemudian menandai sebuah email sebagai spam, lalu mencegahnya mencapai kotak masuk utama Anda.
Lalu bagaimana cara kerja filter spam ini? Di antara faktor-faktor lain seperti deliverability, email domain, dan masih banyak lagi yang lainnya. Nah filter ini lah yang menggunakan teknologi NLP untuk menganalisis subjek email dan konten isinya. Sehingga sangat mudah bagi layanan email untuk memastikan mana yang spam dan mana yang bukan — email yang berisi banyak teks dan juga kata-kata yang berhuruf besar seperti “gratis”, “promosi”, “beli sekarang”, dan lainnya, ini berpeluang besar menjadi spam.
-
Pemantauan Media Sosial
Jika Anda pernah menggunakan alat pemantauan media sosial seperti Hootsuite atau pun Buffer, ini pada dasarnya dibuat menggunakan teknologi Natural Language Processing. Yang mana alat ini membantu Anda untuk dapat memantau saluran media sosial dalam penyebutan merek Anda, dan mengingatkan Anda saat pelanggan sedang membicarakan merek Anda.
Seperti yang telah diketahui oleh banyak pemasar dan juga pemilik bisnis, memiliki ulasan negatif yang menjadi viral di media sosial ini dapat menghancurkan reputasi merek hanya dalam semalam. Mengingat hal ini, sangat penting bagi perusahaan untuk terlibat dalam pemantauan atau pun mendengarkan media sosial, dan juga memastikan kalau mereka mengatasi potensi krisis dengan segera.
-
Perawatan Pesawat
Bagaimana Natural Language Processing membantu dalam perawatan pesawat? Pertama dan yang paling terpenting, dengan memanfaatkan teknologi Natural Language Processing ini, mekanik dapat lebih mudah untuk mensintesis informasi dari manual pesawat yang biasanya sangat bertele-tele.
Selain itu, perusahaan pesawat juga dapat menggunakan Natural Language Processing untuk menganalisis laporan, yang telah disampaikan oleh pilot atau personel pesawat lainnya, serta meningkatkan proses dan juga sistem mereka dari sana.
-
Memperlancar Informasi Pasien di Rumah Sakit
Di sebagian besar rumah sakit atau klinik, pasien akan memberikan semua informasi tentang gejala sakit yang dirasakan kepada perawat atau pun staf di counter, dan kemudian mereka akan membuat catatan untuk dibagikan dengan dokter. Faktanya, sekarang sudah banyak rumah sakit atau pun klinik, yang sudah menggunakan Natural Language Processing untuk merampingkan informasi pasien dan juga mengotomatisasi proses memahami kondisi pasien.
Untuk melakukan ini, solusi 98point6 merupakan alat yang bertenaga Natural Language Processing, yang bisa digunakan rumah sakit atau klinik agar pasiennya dapat berbagi informasinya dengan mudah. Sebelum berkonsultasi dengan dokter mereka, pasien dapat mengirim teks riwayat kesehatan serta kondisi mereka ke aplikasi, dan kemudian aplikasi tersebut akan menyederhanakan informasi yang relevan lalu menyajikannya kepada dokter.