4 Mata Uang Kripto Yang Di Prediksi Cuan – Setelah sebelumnya kita membahas tentang mata uang kripto yang paling cuan tahun 2021, kali ini kita akan membahas 4 mata uang kripto yang diprediksi cuan tahun 2022. Untuk itu simak ulasan lengkap nya dibawah ini. Berinvestasi cryptocurrency diprediksi masih akan tetap menjadi andalan bagi banyak orang untuk menghasilkan cuan di tahun 2022. Cryptocurrency dengan kapitalisasi tinggi, seperti Bitcoin dan Ethereum, masih populer di kalangan investor.
Untuk diketahuijika Bitcoin saat ini diperdagangkan pada Rp690 juta, sementara Ethereum diperdagangkan pada Rp55 juta. Meskipun demikian, ada cryptocurrency lain yang dapat digunakan untuk menghasilkan keuntungan bagi investor. Dan berikut ini 4 mata uang kripto yang diprediksi cuan tahun 2022:
4 Mata Uang Kripto Yang Di Prediksi Cuan
-
Shiba Inu (SHIB)
Mata uang kripto yang diprediksi cuan tahun 2022 pertama ada Coin Shiba Inu ( SHIB ). Meme koin satu ini meledak pada tahun 2021 saat dogecoin menembus harga tertinggi sebesar Rp 10 ribu pada bulan mei lalu. Keberhasilan Dogecoin kemudian diikuti oleh meme koin lainnya yaitu Shiba Inu (SHIB). SHIB yang dijual dengan harga sangat murah saat dirilis pertama kali mencapai harga tertingginya pada bulan Oktober 2021.
Shiba Inu (SHIB) memiliki harga yang telah naik hingga jutaan persen dan memiliki kapitalisasi pasar hampir USD40 miliar jika dihitung secara presentase. SHIB, di sisi lain, mulai runtuh dengan kapitalisasi pasarnya tergerus 50 persen sejak harga tertinggi tersebut. Namun, Shiba army (Julukan Pemegang SHIB) telah menyadari bahwa koin andalannya akan bangkit kembali pada tahun 2022. Terlebih lagi Shiba Inu (SHIB) akan membawa pembaharuan yang menjadikannya semakin menarik minat banyak investor.
-
Cardano (ADA)
Mata uang kripto yang diprediksi cuan tahun 2022 selanjutnya ada Cardano (ADA). Mata uang kripto satu ini tepat berada di belakang SOL dengan kapitalisasi pasar sebesar USD55 miliar, yang juga mengalami kenaikan meteorik pada tahun 2021. Cardano cryptocurrency merupakan mata uang kripto terbesar ketiga di dunia tahun ini dengan harga kurang dari USD0,20 dan menguat hingga melampaui USD3 pada awal September.
Cardano (ADA) di sisi lain, telah meningkat sejak berada di puncak pada bulan Mei, dan sekarang diperdagangkan pada USD1,66 (Rp20 ribu). Cardano adalah gagasan dari Charles Hoskinson, yang meninggalkan Ethereum setelah tidak setuju dengan Vitalik Desain Buterin untuk menjaga agar blockchain tetap non-profit. Cardano kini telah dikenal oleh banyak investor dengan caranya sendiri. Namun, ada beberapa penurunan Cardano ( ADA ) dalam beberapa bulan terakhir ini, 2022 bisa menjadi tahun kebangkitan mata uang cardano ( ADA ) menuju harga tertingginya.
-
Solana (SOL)
Solona menjadi mata uang kripto yang diprediksi cuan tahun 2022. Cryptocurrency Solana telah mengalami kenaikan yang luar biasa pada tahun 2021 dengan kapitalisasi pasar melebihi USD62 miliar dan menjadi mata uang kripto terbesar ke 5. Solona mencapai titik tertinggi sepanjang masa sebesar USD260 (Rp3,7) pada awal November, setelah memasuki tahun perdagangan dengan harga kurang dari USD2 (Rp27 ribu), dan sekarang harga sekitar USD200 (Rp2,9 juta).
SOL merupakan token asli dari jaringan blockchain Solana, dan nilainya yang meroket mencerminkan prospek pertumbuhan Solana. Karena kecepatan transaksinya yang tinggi, blockchain satu ini telah menerima pujian dari Sam Bankman-Fried, pendiri dan CEO pertukaran crypto FTX. Solana lebih unggul dari Ethereum, menurut Sam.
-
Avalanche (AVAX)
Mata uang kripto yang diprediksi cuan tahun 2022 yang terakhir adalah Avalanche (AVAX). Terlepas dari namanya, Avalanchetelah menjadi salah satu mata uang kripto paling populer tahun ini. Pada awal tahun 2021, AVAX diperdagangkan pada kisaran USD3 per saham (Rp40 ribu). Pada bulan November, Avalanche (AVAX) mencapai level tertinggi baru USD146 (Rp2 juta) dan mengungguli Dogecoin untuk menjadi mata uang digital nomor satu dunia. Avalanche saat ini dijual seharga USD116 (Rp1,7 miliar) dengan kapitalisasi pasar USD26 juta.
Avalanche (AVAX) adalah token asli dari blockchain Avalanche, yang menjadi salah satu saingan Ethereum yang ada di ranah kontrak pintar. Dan baru baru ini Avalanche telah bergabung bersama Deloitte, sebuah perusahaan konsultan, untuk pertama kalinya. Avalanche (AVAX) menjadi salah satu mata uang kripto yang diprediksi cuang tahun 2022 setelah menjalin kesepakatan dengan Deloitte sehingga memberikan avalanche nilai kredibilitas yang patut ditiru sehingga pada 2022 blockchain dan token AVAX bisa jadi akan kembali menuju harga tertinggi yang baru.